Belajar
Dari Wikipedia bahasa Indonesia,
ensiklopedia bebas
Belajar
adalah suatu aktivitas yang di dalamnya terdapat sebuah proses dari tidak tahu
menjadi tahu,
tidak mengerti
menjadi mengerti, tidak bisa menjadi bisa untuk mencapai hasil yang optimal.
Belajar adalah perubahan yang
relatif permanen dalam perilaku atau
potensi perilaku sebagai hasil dari
pengalaman atau latihan
yang diperkuat.
Belajar
merupakan akibat adanya interaksi antara stimulus dan respon.[1] Seseorang dianggap telah
belajar
sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. Menurut teori ini
dalam belajar yang
penting adalah input
yang berupa stimulus dan output yang berupa respon.
Stimulus
adalah apa saja yang diberikan guru kepada pelajar, sedangkan respon berupa
reaksi atau tanggapan
pelajar
terhadap stimulus yang diberikan oleh guru tersebut. Proses yang terjadi antara
stimulus dan respon
tidak
penting untuk diperhatikan karena tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur,
yang dapat diamati adalah
stimulus
dan respon, oleh karena itu apa yang diberikan oleh guru (stimulus) dan apa
yang diterima oleh
pelajar (respon) harus
dapat diamati dan diukur.
[sunting]
Perubahan akibat belajar dapat terjadi dalam
berbagai bentuk perilaku,
.Penjelasan Definisi
§ Sifat perubahannya relatif
permanen, tidak akan kembali kepada keadaan semula. Tidak bisa diterapkan
§ pada perubahan akibat
situasi sesaat, seperti perubahan akibat kelelahan, sakit, mabuk, dan
sebagainya.
§ Proses perubahan tingkah
laku dinyatakan dalam bentuk penguasaan, penggunaan, dan penilaian terhadap
§ sikap dan nilai-nilai
pengetahuan yang terdapat dalam berbagai bidang studi atau lebih luas lagi
dalam
§ Perubahannya tidak harus
langsung mengikuti pengalaman belajar. Perubahan yang segera terjadi
§ umumnya tidak dalam
bentuk perilaku, tapi terutama hanya dalam potensi seseorang untuk berperilaku.
§ Perubahan terjadi akibat
adanya suatu pengalaman, praktik[2] atau
latihan. Berbeda dengan perubahan
§ Perubahan akan lebih mudah
terjadi bila disertai adanya penguat, berupa ganjaran yang diterima - hadiah
§ atau hukuman -
sebagai konsekuensi adanya perubahan perilaku tersebut.
§ Proses perubahan dalam
belajar menuju ke arah tujuan yang lebih baik dan bermanfaat bagi dirinya
maupun
perasaan bangga dalam diri karna dapat
mengerti dan paham akan apa yang di pelajari.
Cara
Belajar Efektif dan Mudah Paham
1. Belajar tanpa Mood
Belajarlah karena kesungguhan kita untuk berubah, jangan belajar hanya
dengan berlandaskan
mood saja. iya kalau pas nice mood, la kalau pas bad mood kita jadikan
alasan untuk kita tidak
belajar, saya berani jamin ilmu yang anda pelajari akan sama halnya dengan
air yang menetes
di lapangan panas, sangat mudah menguap. Jadi jangan pernah belajar
berdasarkan mood ya kalau ingin hasil yang memuaskan.
2. Belajarlah di manapun anda suka
Carilah tempat yang nyaman dan dapat menenangkan pikiran kita sewaktu
belajar, dengan
keadaan yang nyaman kita akan lebih mudah dalam memahami materi.
3. Jangan belajar terlalu banyak ketika akan ujian
Inilah sebuah doktrin yang saya rasa sangat keliru, "kamu harus
belajar sungguh-sungguh,
besok ada ujian"..kira-kira teman-teman sudah mendengar ocehan yang seperti itu? Ini adalah
kesalahan, sebenarnya ketika akan ujian itu kita gunakan untuk merehat otak
sekejap, justru
pas hari-hari biasalah kita harus sungguh-sungguh. Sistem KS (kebut
semalam) sangat
merusak cara berpikir kita, karena hanya akan menimbulkan tekanan bukan
pengetahuan.
4. Belajar sambil diskusi
Belajar secara kelompok memang dimaksudkan agar seseorang yang kurang mampu
memahami materi bisa berdiskusi dengan orang yang sudah paham. Sehingga
pertukaran
ide terus berjalan, yang pintar tidak semakin pintar, begitu pula yang
bodoh tidak
semakin terperosok. Semua bisa menjadi seimbang.
5. Belajar dengan diiringi musik
Musik memang bisa meningkatkan konsentrasi kita dalam belajar, namun hal
ini tidak selalu
terjadi pada setiap orang. Ada beberapa orang yang malah suka keadaan yang
hening.
Jadi, jika musik bisa membantumu berkonsentrasi, just listen it :)
6. Jangan hanya menghafal
metode menghafal mungkin bisa menyukseskan kita dalam mencari
"nilai-yang-baik",
namun apakah pengetahuan kita bertambah? tidak. Pahamilah materi dengan
mempelajari
konsep-konsepnya, bagaimana hal itu bisa terjadi, mengapa, apa selanjutnya,
begitulah cara
berpikir yang harus dikembangkan meskipun memakan waktu yang cukup lama.
Sehingga kita
akan tahu betapa indahnya Ilmu Pengetahuan itu. Dalam film 3 idiots, ada
sebuah quotes
yang sangat mengena: "Dengan menghafal, kamu bisa menghemat waktumu
selama 4 tahun
di universitas, namun kau telah menghancurkan 40 tahun hidupmu
kedepan"
7. Jangan malu-malu untuk bertanya
Bila kita ada yang belum paham mengenai materi yang diajarkan, cukup dengan
acungkan
jari dan bertanyalah kepada bapak/ibu guru, jangan malu bertanya bila kita
tidak bisa, jangan
jadikan gengsi "takut dibilang lambat oleh teman2" sebagai
alasan, karena hal yang seperti itu
tidak masuk akal!
8. Coba dan Gagal (Trial and Error)
Dalam hidup ini, gagal adalah teman kita juga, jadi jangan pernah
menghindar darinya. Kita
terjatuh, untuk apa? agar kita tahu bagaimana cara untuk bangun. Kita tidak
akan pernah tahu
yang benar itu bagaimana jika kita tidak kenal dengan KESALAHAN dulu. Materi
yang sesulit
apapun, pasti akan bisa kita kuasai asal tidak ada kata menyerah
memahaminya. Coba terus,
gagal sudah biasa.
9. Cintailah mata pelajaran yang anda suka
Anda tidak bisa dalam fisika (misal), namun anda sangat mencintai pelajaran
yang satu ini.
Maka dengan kecintaan itu, suatu saat akan menjadikan anda seorang
fisikawan hebat, karena
sesuatu yang dilakukan sepenuh hati akan menghasilkan hasil yang memuaskan.
Sekarang tidak
bisa, namun karena kecintaan tersebut anda mempelajarinya setiap waktu,
tunggulah hingga
mimpi indah tiba. You'll be the best, but wait until the time's coming on
^_^
10. Ingatlah tujuan utama kita sekolah
Tujuan utama kita sekolah ialah untuk mencari ilmu pengetahuan, bukan hanya
menerima
"Cara Untuk Memperoleh Nilai yang Baik" saja. Nilai tidak akan bisa mencerminkan kualitas
seseorang, lihatlah kenyataannya. Tidak masalah kita ada di peringkat
berapapun, yang
terpenting ialah belajar bukan untuk mencapai kesuksesan..tetapi untuk
membesarkan jiwa.
ini merupakan Cara Belajar paling Efektif yang terus saya gunakan, karena
saya yakin ilmu bukan
sebatas CORETAN NILAI, tapi banyaknya kita berbagi kepada sesama.
11. Kunci semua metode belajar
Kuncinya terletak pada kesungguhan kita dalam berdo'a, karena saya masih
ingat betul ada yang bilang kecerdasan seseorang 73% dari kesungguhan do'anya, sedangkan 27%
dari belajar.
Intinya do'a sangatlah penting, sebagai bentuk pasrah kita Kepada Allah.
Namun belajar juga
sangatlah penting, ingat! Tidak bisa mencapai 100% tanpa ada yang 27%
tersebut.